9 Tips Menjaga Keharmonisan Rumah Tangga

5/5 - (48 votes)

Tips menjaga keharmonisan rumah tangga perlu Anda ketahui untuk menjaga keluarga tetap rukun dan dapat menghadapi berbagai tantangan dalam kehidupan berumah tangga. Menjaga keharmonisan bukan berarti tidak berhadapan dengan masalah.

Masalah dalam rumah tangga merupakan hal yang biasa terjadi, tapi yang perlu diperhatikan adalah bagaimana dalam menghadapi permasalahan tersebut. Keluarga harmonis berarti anggota keluarga mengetahui dan menjalankan kewajiban dan haknya.

9 Tips Menjaga Keharmonisan Rumah Tangga

Memang terkadang sulit menyatukan banyak anggota dalam rumah tangga. Oleh karena itu, butuh jalinan kasih sayang, dapat saling memahami dan mengerti, ada kerjasama, serta komunikasi yang baik dalam suatu rumah tangga. Berikut tips keharmonisan rumah tangga dari invi.

Saling Menghormati Antar Anggota Keluarga

Tips rumah tangga harmonis adalah saling menghormati antar anggota keluarga. Saling menghormati juga berarti menghargai berbagai sisi pasangan ataupun anak. Memang dalam rumah tangga ada keterbukaan.

Namun, semua itu tetap harus diikuti dengan saling menghormati. Tak jarang konflik sepele muncul karena anggapan bebas berbicara atau berlaku dalam rumah tangga, padahal tetap harus ada kontrol dalam bersikap atau berbicara.

Jadi, istri menghormati suami, begitupun sebaliknya.Memberikan kesempatan untuk berbagi pendapat dalam menghadapi kehidupan rumah tangga, mengetahui batas privasi adalah salah satu bentuk menghormati antar pasangan, begitu pula kepada anak.

Menjalin Komunikasi

Tips menjaga keharmonisan rumah tangga tidak terlepas dari jalinan komunikasi yang baik dalam dalam rumah tangga. Tak jarang anggota dalam rumah tangga saling memendam masalah dan memilih untuk diam. Sebaiknya, lakukan komunikasi dengan seksama bersama pasangan atau anak.

Masalah yang tidak dibicarakan bisa membuat stress dan dapat meledak suatu waktu. Jika ada masalah, sebaiknya bicarakan baik-baik dengan pasangan, cari waktu yang pas, kemudian cari solusi terbaik.

Menjalin komunikasi bukan hanya ketika ada masalah, Anda bisa jalin kedekatan dengan komunikasi tentang banyak hal, misal bercerita kegiatan sehari-hari atau momen lucu. Terkadang cerita yang seolah biasa justru bisa membangkitkan momen kebahagiaan dalam rumah tangga.

Baca Juga : 51 Ide Souvenir Pernikahan Murah yang Berguna Untuk Tamu Undangan

Tunjukkan Apresiasi Pada Sesama Anggota Keluarga

Mungkin memberikan apresiasi tampak biasa bagi sebagian orang, tetapi bisa jadi bagi pasangan atau anak Anda itu adalah hal luar biasa. Sebuah apresiasi biasa seperti, “Kamu hebat!”, “Kamu sudah kerja keras” menjadi bentuk perhatian yang bisa Anda coba.

Pasangan atau anak akan merasa dihargai. Daripada berkata sesuatu yang buruk atau pedas, memberikan apresiasi yang baik bisa membuat suasana membaik. Mungkin sebagian orang masih belum canggung untuk memberikan apresiasi.

Coba tunjukkan apresiasi dalam kegiatan sehari-hari, mulai dari hal terkecil. Misal, memuji masakan pasangan, mengucapkan terimakasih dengan panggilan romantis, memuji dandanan pasangan, dan lain sebagainya.

Pahami Hak dan Kewajiban

Tips rumah tangga harmonis yang tak kalah penting adalah memahami hak dan kewajiban dalam rumah tangga. Tak jarang konflik terjadi karena pasangan saling menyalahkan atas tugas dalam rumah tangga atau bahkan tidak menyadari kewajibannya.

Misal, kepala rumah tangga yang wajib memberikan nafkah untuk keluarga justru tidak mau memberikan nafkah atau istri yang harus taat pada suami justru banyak melawan pada sesuatu yang baik sehingga hal semacam itu bisa memicu konflik yang sulit dihindari.

Buat Momen Berkesan Bersama Keluarga

Buat Momen Berkesan Bersama Keluarga

Tips menjaga keharmonisan rumah tangga yang bisa Anda coba adalah buat momen berkesan bersama keluarga. Momen berkesan seperti apa? Misal makan bersama keluarga dengan menu spesial atau pergi makan bersama di tempat favorit.

Anda juga bisa mengagendakan liburan bersama ketika libur akhir pekan agar tidak jenuh. Selain pergi, Anda juga bisa buat momen berkesan di rumah, misal masak menu-menu spesial bersama-sama, berkebun, dan lain sebagainya.

Momen berkesan membentuk memori bahagia yang bisa dikenang. Momen ini bukan hanya bersama pasangan, tetapi juga dengan anak-anak. Momen sedih ataupun bahagia akan dikenang anak-anak hingga dewasa. Jadi, ciptakan momen berkesan yang menyenangkan bersama-sama.

Bijak dalam Menyelesaikan Masalah

Masalah dalam rumah tangga merupakan hal yang normal. Dari adanya masalah bisa terjadi dua hal, saling memahami pasangan dan masalah selesai atau justru masalah semakin besar. Lantas, bagaimana menghadapi masalah rumah tangga dengan bijak agar suami istri tetap harmonis?

Jika memang masalah itu muncul karena kehendak tuhan atau takdir maka cobalah untuk berlapang dada dan ikhlas. Jika masih bisa diperjuangkan maka perjuangkan dengan sabar dan saling menguatkan pasangan.

Jangan hanya merenungkan masalah, komunikasikan dengan pasangan atau anak, cari solusi yang terbaik secara bersama-sama. Selesaikan masalah dengan kepala dan hati yang dingin agar keputusan yang Anda ambil juga tepat bukan karena gegabah dan emosi semata.

Baca juga : 16+ Rekomendasi Kado Pernikahan Kekinian

Jangan Gengsi untuk Saling Memberikan Perhatian

Cara jaga keharmonisan rumah tangga juga bisa dengan saling perhatian. Terkadang dalam rumah tangga masih ada gengsi untuk memberikan perhatian. Terlebih untuk hubungan rumah tangga yang sudah lama.

Ada kalanya perhatian antara suami dan istri sudah mulai memudar. Saling memberikan perhatian bisa jadi tips mengembalikan keharmonisan rumah tangga yang tepat. Perhatian bisa berupa pujian atau perlakuan yang baik untuk pasangan.

Bentuk perhatian kecil justru bisa terkesan romantis. CIptakan perhatian-perhatian layaknya Anda pasangan baru, terlebih jika pasangan dalam kondisi tertentu, misal lelah setelah bekerja atau sakit, Anda perlu menunjukkan perhatian dan kasih sayang yang lebih.

Luangkan Waktu untuk Memanjakan DIri Sendiri

Anda perlu meluangkan waktu untuk memanjakan diri sendiri alias me time, kenapa? Sebagai istri tentu penat setelah lama, bahkan setiap hari 24/7 berkutat dengan mengurus rumah tangga dan anak. Sebagai suami pun begitu, ada kalanya ingin menikmati waktu sendiri.

Ketika tubuh dan pikiran lelah, emosi bisa tidak stabil. Tidak masalah jika Anda ingin waktu sendiri dan memanjakan diri, misal bermain, belanja, makan, dan lain-lain. Anda juga seorang yang butuh rehat dari segala kesibukan rumah tangga.

Memanjakan diri sendiri dengan kegiatan menyenangkan tanpa pasangan ataupun anak setidaknya membuat energi terisi kembali sehingga ketika Anda kembali berkumpul bersama, suasana hati menjadi baik, tenang, serta emosi stabil, harapannya adalah hubungan juga terjalin dengan baik.

Luangkan Waktu Hanya Bersama Pasangan

Selain me time, Anda juga bisa meluangkan waktu hanya bersama pasangan. Bagi Anda yang rumah tangga dan memiliki anak, mungkin jarang memiliki momen berdua hanya dengan pasangan. Oleh karena itu, coba buat momen berdua hanya dengan pasangan.

Misal, buat liburan hanya berdua, makan malam romantis, dan lain sebagainya. Manfaatkan momen ini untuk saling bercerita atau juga berhubungan suami istri. Momen semacam ini bermanfaat untuk menguatkan hubungan Anda.

Kesimpulan

Siapa saja yang harus menjaga keharmonisan rumah tangga? Semua anggota keluarga. Ancaman yang menggoyahkan keharmonisan rumah tangga bisa datang dari mana saja, orang luar, suami, istri, maupun anak.

Oleh karena itu, tips menjaga keharmonisan rumah tangga perlu diketahui suami dan istri. Selain itu, anak pun juga perlu tahu kewajiban dan dapat membangun komunikasi yang baik dengan orang tua. Jangan lupa, untuk saling menghargai dan menghormati antar anggota keluarga.

Referensi :

  • https://hellosehat.com/mental/hubungan-harmonis/pernikahan-tetap-romantis/
  • https://www.aswata.co.id/id/berita/info-tips/596-bangun-keluarga-harmonis-dengan-8-langkah-ini
  • https://psikologi.uma.ac.id/agar-tetap-mesra-ini-6-cara-menjaga-keharmonisan-rumah-tangga/
  • https://www.beautynesia.id/life/perlukah-me-time-bagi-pasangan-yang-sudah-menikah/b-185500
Bagikan artikel: